Oleh : Muhammad Ilham
Saya (akan) mendongengkan kisah hidup Mama Theresa kepada anak-anak saya. (selain Fatimah Az-Zahra, yang sangat saya kagumi, sulit mencari figur
wanita inspiratif non-mitologik, dalam khazanah sejarah Islam. Islam
yang saya fahami adalah Islam yang
menghargai wanita. Tapi sayang, budaya tempat berkecambahnya Islam
tidak memberikan "ruang" lebih sebagaimana halnya "ruang" bagi
laki-laki. sehingga tak salah kemudian bila sulit menjumpai
wanita-wanita inspiratif, seumpama Mama Theresia, dalam sejarah Islam.
kalau-pun ada, banyak yang bernuansa mitologik).
Pagi tadi
saya membaca time.com (murid-murid sekolah di sebuah sekolah khusus
wanita Afghanistan, keracunan. diasumsikan racun melalui asap,
disebarkan oleh kelompok Taliban yang tidak menginginkan kaum wanita
sekolah. bukan ajaran Islamnya, tapi tafsiran dan kultur yang membentuk
tafsiran itu. gara-gara ini, salah satunya, "mama Theresia" tak ada
muncul di ranah peradaban Islam mutakhir). Semoga saya salah !!
Sumber foto : time.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar