Recep Toyip Erdogan... Perdana Menteri Turki yang merupakan "murid"
Necmettin Erbakan (alm.) memberikan komentar pedas terhadap invasi Arab
Saudi ke Bahrain yang dilanda "demam revolusi" ...... Pihak kami, kata
Erdogan, sangatlah jelas bahwa kami bukan berpihak pada sumur-sumur minyak. Kami berpihak pada rakyat, demokrasi, perdamaian dan
persaudaraan." Ia menambahkan, " Kami tidak akan terjebak dalam kubangan
para pedagang senjata. Kami meneriakkan; Wahai saudara janganlah bunuh
saudara lain!!!". Dan rakyat Bahrain banyak yang "terkulai" serta
"terbang" oleh senjata militer Arab Saudi, saudara seiman mereka !.
Bukan oleh NATO seperti di Libya !
Erdogan dan istri
Mungkin Kita Masih Ingat tentang Necmetin Erbakan. Ia Wafat dalam usia 85 tahun. Perdana Menteri Turki pertama
dari partai berhaluan Islam - Partai Kesejahteraan. Mentor Politik
politik bagi Recep Tayyip Erdogan, Perdana Menteri Turki sekarang dan
Presiden Turki, Abdullah Gull. Profesor dalam bidang mekanika yang
oleh para pengikutnya dikenal dengan sebutan Hodja atau guru ini
menjadi perdana menteri selama satu tahun sampai 1997 ketika ia dipaksa
mundur oleh angkatan bersenjata Turki yang berhaluan sekuler garis keras.
Erdogan dan Erbakan
Dr. NECMETTIN (Najmuddin) Erbakan (29 Oktober
1926 – 27 Februari 2011) bersama dengan Recep Tayyib Erdogan, PM Turki
Sekarang. Bagaimanapun jua, "naiknya" Erbakan pada tahun 1996 di Turki
melalui Partai Kesejahteraan sebagai Perdana Menteri, menjadi inspirasi
yang mencerahkan bagi negara lain, hingga sekarang, dalam menghadapi
Kemalisme/Sekularisme garis keras.
Sumber foto : cnn.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar